Akhir-akhir ini gue ngerasa ada seseorang yang sangat menspesialkan gue, gue nggak yau kenapa orang kayak gue bisa ngerasa kayak gitu, tapi tete gue nggak pernah percaya dan bisa bayangin apa yang bakal dia lakuin ke gue ntar, semua kerasa seju tapi buram, gue ngerasa di sebuah puncak gunung yang penuh sama kabut, gue nggak bisa ngeliat dimana jurang, dan nggak tahu apa ada binatang buas yang mengintai gua.
Gue ngerasa ada dipuncak kebahagisaan saat gue ngerasa nggak pernah yakin selama apakah gue masih bisa tetep berdiri diatas kebahagiaan itu, semua tau kalo gue lagi sangat bahagia dengan kondisi ini, banyak hal dipikiran gue semua ketakutan gue berwarna sangat kontras sama apa yang gue rasain sekarang.
Udah beberapa hari ini gue coba buat positif thinking sama keadaan, sama apa yang gue jalanin tapi selalu terlihat buram, tuhan masih belom menjawab semua doa gue, gue nggak pernah tau bahkan gue nggak pernah berdoa kepada-NYA, banyak banget gue cerita sama orang yang gue yakin bakal ngasih sousi buat gue, apa yang harus gue lakuin sama semua ketakutan gue.
Tapi orang-orang tu selalu menilai sinis kepada ketakutan gue, semua hal yang jadi kepercayaan gue terus terusan mereka pojokan, gue takut banget buat berbicara, menilai, berpikir, dan menuduh, kreatifitas gue kerasa ditahan buat keluar, padahal gue Cuma mencoba buat jujur sama semua, apa itu salah, apa sememalukan itu gue? dimata manusia yang lain? mungkin emang kondisi ini yang sangat salah.
Mungin inilah gue, gue yang hars terus mengalah sama keadaan, gue yang harus selalu menyerah sebelum memulai, gue yang selalu pengecut dan gue yang akan selalu melebur sebelum dastukan.
Mereka hanya memikirkan satu hal yang sangat gue benci, gue hanya pantas jadi pecundang, seorang kayak gue emang pantas dengan itu,mungkin gue akan selalu sewarna sama semua penderitaan, percayalah gue akan terus nunggu itu penderitaan paling berat dalam hidup gue, hal yang bikin gue sangat malu, sangat kalah, mungkin setelah itu semua akan berakhir, mereka akan menghormati pendapat gue, penilaian gue satu persatu akan segera mereka akui.
Silahkan kalian hancurkan semua impian gue silahkan kalian aniaya semua mimpi dan cita-cita gue, jangan pernah biarkan gue tersenyum jangan pernah biarkan gue mandapatkan sebuah kemenangan.
Malu lah kalian terhadap gue karena gue nggak pernah berguna dimata kalian, hancurkan hancurkan sampai gue mati, tapi ingatlah satu hal kalian semua harus tau kalo gue akan menghancurkan semuanya, gue akan membuat kalian merasa sangat menyesal melakukan semua itu, gue akan tertawa lepas meliahat kalian jatuh dan hancur satu persatu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar